Cara Flash / Instal Stock ROM Fastboot MIUI Melalui MI Flash

0
Cara Flash Instal Stock ROM MIUI Melalui MI Flash

NANDA.ID – Cara Flashing Stock ROM MIUI Melalui MI Flash – Halo semua! Kali ini saya akan membagikan tutorial bagaimana cara melakukan Flash atau menginstal Stock ROM MIUI pada Ponsel Xiaomi dan Redmi menggunakan Tool bernama MI Flash.

Fungsi Flashing (Instal Ulang)

Flashing Firmware (Install ulang) ini biasanya dilakukan ketika Ponsel mengalami masalah pada Software seperti, Aplikasi berhenti, Bootloop atau bisa juga untuk Upgrade dan Downgrade.

Tools Flashing Xiaomi/Redmi

Untuk melakukan Instal Ulang / Flashing Xiaomi atau Redmi pada umumnya menggunakan Software (Tools) Flashing bernama MI Flash Tool. Selain MI Flash ada juga beberapa tool lainnya yang digunakan untuk Flashing Ponsel Xiaomi seperti SP Flashtool atau MI Flash Pro. Namun disini saya akan menggunakan MI Flash Tool saja, karena MI Flash yang paling umum digunakan.

MI Flash Tool

MI Flash Tool, merupakan alat / Program yang direkomendasikan oleh Xiaomi untuk pengguna yang ingin melakukan flashing ROM Fastboot.

Syarat dan Ketentuan Flashing Xiaomi/Redmi

  • Pastikan Ponsel kalian sudah ter UBL. Jika belum silahkan baca disini untuk tutorial UBL nya -> Tutorial Unlock Bootloader (UBL) Xiaomi dan Redmi.
  • Backup semua data yang ada di Internal Memory Ponsel kalian. Karena pada saat melakukan Flash (Instal ulang) data pada Ponsel akan ikut terhapus.
  • Sebaiknya Charge Ponsel hingga Baterai nya berada di atas 60%. Jangan sampai saat proses Flash Firmware malah kehabisan Baterai, yang bisa mengakibatkan Brick.
  • Siapkan Kabel data (USB) Original atau dengan kualitas setara.
  • Yang terakhir dan yang terpenting. Segala kerusakan akibat mengikuti tutorial ini menjadi tanggung jawab kalian masing-masing. Jadi mohon ikuti tutorial ini dengan teliti.

Jika sudah mengerti dengan syarat diatas, silahkan Download terlebih dahulu bahan-bahan dibawah ini yang kamu butuhkan untuk melakukan Flash (Instal ulang) Stock ROM MIUI Xiaomi dan Redmi menggunakan MI Flash.

Note. Pada tutorial ini saya menggunakan Redmi Note 8 Ginkgo.

Langkah Flash / Instal Stock ROM MIUI Xiaomi dan Redmi via MI Flash

#1. Download ROM Fastboot yang sesuai dengan tipe Ponsel kalian, lalu taruh di dalam Folder. ROM nya bisa kalian Download disini -> Firmware (Stock ROM) Xiaomi / Redmi.

#2. Lalu Extract ROM tersebut menggunakan Winrar, caranya klik kanan pada file ROM tersebut lalu pilih Extract here.

#3. Jika yang muncul adalah file folder yang seperti ini, maka ROM tersebut siap digunakan untuk Flashing dengan MI Flash.

Namun Jika yang muncul adalah file tanpa ekstensi apa-apa seperti gambar dibawah ini. Silahkan lanjutkan tutorial ini hingga file ROM nya menjadi seperti diatas.

#4. Rename file tersebut dengan menambahkan .zip di belakangnya, lihat gambar dibawah.

#5. Lalu Extract sekali lagi menggunakan Winrar.

#6. Jika hasilnya seperti ini, maka ROM tersebut siap untuk digunakan melakukan Flashing menggunakan MI Flash.

#7. Selanjutnya, Instal MI Flash Tool, cara serta link downloadnya bisa kamu lihat disini -> Tutorial Instal MI Flash Tool Untuk Flashing Xioami.

#8. Jalankan MI Flash Tool, Lalu pilih Select.

#9. Cari Folder ROM yang sudah kamu extract tadi. Klik OK.

#10. Jadinya akan seperti ini.

#11. Matikan Ponsel Xiaomi/Redmi. Lalu masuk ke Mode Fastboot, dengan menekan tombol Power + Volume Bawah sampai muncul gambar kelinci lagi ngoprek robot ijo. Lalu hubungkan Ponsel Ke PC/Laptop.

Tutorial cara UBL (Unlock Bootloader) Ponsel Xiaomi dan Redmi menggunakan metode terbaru

#12. Balik lagi ke MI Flash. Klik Refresh.

#13. Jika muncul seperti ini, tandanya Ponsel sudah terdeteksi di PC/Laptop.

#14. Di Bagian bawah pilih clean all (Jika memilih save user data, kemungkinan akan bootloop).

Note. Sedikit penjelasan mengenai pilihan dibawah

  • clean all: menghapus semua data yang ada di memory internal.
  • save user data: tidak menghapus data apapun yang ada di memory internal.
  • clean all and lock: akan menghapus semua data yang ada di memory internal sekaligus mengunci kembali bootloader.

#15. Jika semua sudah sama seperti gambar diatas. Klik flash untuk memulai proses Flashing Ponsel Xiaomi/Redmi.

#16. Jika muncul error seperti ini “Flash xbl error” atau error lainnya.

Silahkan pindahkan file ROM yang kamu extract tadi ke direktori C (Local Disk C:). Lalu ulangi lagi tutorialnya dari Langkah ke #8.

#17. Klik Flash.

#18. Proses Flashing Ponsel Xiaomi/Redmi menggunakan MI Flash.

#19. Tampilan Flashing berhasil Ponsel Xiaomi/Redmi.

#20. Jika tidak langsung Reboot otomatis, Cabut Ponsel dari USB, dan nyalakan seperti biasa.

Note. Jika ada masalah Ponsel tidak terdeteksi di PC, kalian mungkin bisa mencoba menginstal Driver tambahan yang sudah saya sediakan dibawah ini, pilih aja mana yang cocok sampai Ponsel terdeteksi di PC.

Demikianlah tutorial tentang Cara Flash / Instal Stock ROM MIUI via MI Flash, jika masih ada yang kurang di mengerti tanyakan saja melalui kolom komentar dibawah.

Terima kasih dan semoga bermanfaat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here